Kolesterol merupakan komponen lemak yang terdapat pada pembuluh darah semua binatang dan juga manusia. Kolesterol sebenarnya berguna sebagai sumber energi, membentuk dinding sel-sel dalam tubuh, dan sebagai bahan dasar pembentukan hormon -hormon steroid.
Menurut penuturan Dr. Cindiawaty Pudjiadi, MARS, SpGK, salah satu dokter dari RS Gading Pluit, beliau menuturkan bahwa kolesterol merupakan substansi seperti lilin yang warnanya putih. Secara alami kolesterol sudah ada dalam tubuh kita. Kolesterol didalam tubuh kita diproduksi di hati atau di usus (2/3 nya), sedangkan 1/3 nya didapat dari makanan. Kolesterol berfungsi untuk membangun dinding sel dan juga untuk membuat hormon. Kolesterol juga merupakan komponen penting dalam pembentukan asam empedu, hormon steroid dan vitamin D.
Fungsi kolesterol bagi tubuh adalah untuk membantu tubuh membentuk sel-sel sehat. Kolesterol juga berfungsi membantu pembentukan hormon dan juga asam empedu. Tanpa adanya kolesterol pada sel-sel tubuh, jaringan-jaringan di dalam tubuh akan terbentuk kurang kuat dan kurang stabil, hal ini dapat membahayakan tubuh secara keseluruhan. Demikian pula dengan sel-sel tubuh, dibutuhkan kolesterol untuk membangunnya agar kuat. Bila sel tubuh tidak kuat, maka tubuh pun akan mudah rapuh. Itulah fungsi kolesterol yang ada dalam tubuh kita.
Manfaat Kolestrol Bagi Tubuh
- Penyumbang energi yang lebih tinggi daripada protein
- Pembungkus jaringan saraf
- Pelapis selaput sel
- Bahan dasar pembentukan hormon-hormon steroid
- Pembuat garam empedu yang penting untuk mencerna lemak
- Pelarut vitamin A, D, E dan K
- Berperan dalam membantu perkembangan jaringan otak anak.
Jenis-Jenis Kolesterol
Kolesterol dalam darah manusia terbagi menjadi 2 jenis yakni kolesterol :
1. Kolesterol Kilomikron
- Very Low Density Lipoprotein (VLDL)
Kolesterol VLDL adalah singkatan dari kolesterol Very Low Density Lipoprotein.Kolesterol VLDL memiliki jumlah trigliserida yang terbanyak dibanding protein dan kolesterol. VLDL memiliki sifat seperti kolesterol LDL tetapi kandungan terbesar yang dimilikinya bukan kolesterol tetapi trigliserida, sebagai salah satu jenis lemak yang ada di dalam darah.
- Kolesterol Baik - HDL (High Density Lipoprotein)
Sebagai kolesterol baik, HDL bertugas mengambil kolesterol jahat serta fosolipida dari darah dan menyerahkan pada lipoprotein lain, untuk diangkut kembali ke hati. Kemudian lemak akan diedarkan kembali atau dikeluarkan dari tubuh. Inilah mengapa, kadar HDL tinggi justru dianggap baik.
- Kolesterol Jahat - LDL (Low Density Lipoprotein)
LDL apabila terlalu tinggi dan tidak seimbang dengan kolesterol baik HDL dapat menyebabkan penempelan di dinding pembuluh darah.
Di organ hati, reseptor LDL mengatur kolesterol darah. Jika LDL meningkat, sel-sel perusak menumpuk di dinding pembuluh darah dan membentuk plak, yang memperkecil diameter pembuluh darah. Plak yang bercampur dengan protein akan ditutupi oleh sel-sel otot dan kalsium dan dalam jangka waktu bertahun-tahun bisa terjadi atherosclerosis (pengerasan dan penyempitan pembuluh darah). Akibatnya, suplai oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh terhambat. Jika dibiarkan, dapat mengakibatkan gangguan jantung, stroke, dan gangguan lain.
2. Kolestrol Total
- Trigliserida
Suatu jenis lemak yang terdapat dalam darah dan berbagai organ dalam tubuh. Meningkatnya kadar trigliserida dalam darah juga dapat meningkatkan kadar kolesterol. Beberapa faktor yang mempengaruhi kadar trigliserida dalam darah, yaitu kegemukan (Obesitas), gula, konsumsi alkohol, dan makanan berlemak.
Mekanisme Kerja Kolestrol
Kolesterol membantu mengangkut lemak yang sudah di olah dari organ hati ke seluruh tubuh. Pembuluh darah bertindak sebagai jalan rayanya. Setelah menjalankan fungsi ini, kolesterol kembali ke hati dan mengilang lagi proses tadi.
Setelah ditelan, lemak atau makanan masuk ke lambung kemudian ke usus halus untuk dicerna dan diserap. Setelah itu, sari-sari makanan dikirim ke hati unutk di proses dan dikirimkan ke seluruh tubuh. Hati membuat lemak pada VLDL. VLDL ini kemudian berjalan melalui pembuluh-pembuluh darah, membongkar muatannya (lemak)di seluruh tubuh. VLDL yang kosong kemudian menjadi LDL.
Beberapa potongan LDL dapat tersangkut sepanjang dinding pembuluh darah dan dengan demikian mempersempit pembuluh darah. Peran HDL adalah melepaskan LDL yang tersangkut di dinding-dinding pembuluh darah dan mengirimkannnya kembali ke hati. Potongan LDL itu kemudian di daur ulang menjadi VLDL baru atau dihancurkan dan dibuang VLDL yang baru akan memulai kembali proses pengiriman.
Ketika seseorang mengonsumsi lemak secara berlebihan, lebih banyak potongan LDL yang tersangkut di sepanjang dinding pembuluh darah, jika tidak ada cukup HDL untuk melepaskannya. Pembuluh darah kemudian tersumbat, menyebabkan jantung memiliki lebih banyak kolesterol HDL dan lebih sedikit kolesterol LDL di dalam tubuh.
Penyebab Kolesterol Tinggi (Meningkat)
Dalam keadaan normal atau stabil, kolesterol memiliki banyak fungsi dalam tubuh. Tetapi jika kadar kolesterol dalam tubuh meningkat / tidak stabil, maka dapat menjadi penyebab timbulnya berbagai masalah atau penyakit serius misalnya diabets dsb. Maka dari itu, penting bagi kita untuk mengetahui apa saja hal yang dapat menyebabkan kadar kolesterol dalam tubuh berlebih, agar kita dapat menghindari bahaya kolesterol tinggi dalam tubuh. Berikut beberapa hal yang dapat menjadi penyebab kolesterol tinggi dalam tubuh :
1. Faktor Genetika
Nah, untuk faktor penyebab yang satu ini, memang sulit untuk dikontrol. Orang yang punya riwayat keluarga yang mengidap penyakit kolesterol tinggi biasanya memiliki peluang lebih besar terkena kolesterol tinggi. Jika dokter menyataka anda mengalami kolestrol tinggi, sebaiknya anda cari tahu terlebih dahulu, apakah ada salah satu anggota keluarga anda yang menderita kolesterol tinggil? jika ya, maka faktor penyebab penyakit anda adalah karena faktor keturunan.
2. Pola Makan Tidak Sehat
Banyak mengonsumsi makanan yang tidak sehat hanya akan membuat tubuh semakin mudah terserang penyakit dan mengalami banyak keluhan gangguan kesehatan. Makanan yang umumnya kita konsumsi sehari-hari pastinya mengandung lemak, namun lemak tak selamanya buruk bagi tubuh asalkan kadar lemak yang kita peroleh dari berbagai sumber makanan tak melebihi batas normal. Banyak mengonsumsi makanan yang tinggi lemak atau lemak jenuh akan membawa dampak buruk bagi kesehatan tubuh yang salah satunya adalah kolesterol.
3. Kurang Aktivitas
Terlalu banyak diam atau jarang bergerak hanya akan membuat tubuh semakin lemah dan fungsi kerja organ tubuh tidak optimal. Lakukanlah olahraga fisik minimal 2-3 kali dalam seminggu selama 30 menit per session. Olahraga yang teratur dan sesuai dengan kemampuan dapat membantu dalam menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik. saat seseorang banyak bergerak, telah terjadi pembakaran lemak LDL dalam tubuh, dan meningkatkan kadar lemak HDL. Begitupun sebaliknya, tubuh yang tidak banyak bergerak memungkinkan untuk terjadi peningkatan LDL yang akan menyebabkan menurunnya kandungan HDL / lemak baik dalam tubuh.
4. Merokok
Rokok yang mengandung bahan kimia berbahaya bagi kesehatan tubuh yang juga mempengaruhi sistem kardiovaskular dalam berbagai cara, termasuk menurunkan kadar oksigen dan memicu kerusakan pada jantung. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Dr. Adam Gepner dari sebuah University of Wisconsin School of Medicine and Public Health di Madison, Amerika Serikat, mengungkapkan bahwa rokok dapat meningkatkan kolesterol jahat dalam darah dan membunuh kolesterol baik.
5. Jenis Kelamin dan Usia
Usia dan jenis kelamin juga mempengaruhi seseorang untuk terserang kolesterol. Kolesterol dulu menghinggapi seseorang ketika usia tua, namun kini usia muda pun rentan dengan kolesterol yang secara perlahan mulai meningkat. Umumnya kolesterol hinggap pada pria ketika memasuki usia 40 tahun keatas dan pada wanita umumnya ketika memasuki masa menopause.
6. Berat Badan Berlebih (Obesitas)
Jika seseorang kelebihan berat badan identik dengan tubuh yang menyimpan banyak lemak dan kalori. Seseorang yang kelebihan berat badan pastinya rentan terhadap suatu penyakit, bahkan penyakit kolesterol pun siap mengintai. Semakin banyak lemak dan kolesterol yang terkandung dalam darah, semakin buruk keadaan dan tingkat kesehatan akan mengalami gangguan. Untuk itu disarankan melakukan diet sehat, mengurangi asupan makanan yang mengandung lemak jenuh.
Tanda kolesterol tinggi adalah timbul nodul lemak pada kulit (xanthoma) yang merupakan deposit dari penumpukkan kolesterol. Atau muncul xanthelasma, yaitu adanya penumpukkan kolesterol pada kelopak mata. Berikut ini beberapa makanan yang menjadi pemicu tingginya kolesterol darah.
Tanda kolesterol tinggi yang dapat mengakibatkan radang pankreas dan pembesaran hati atau limpa sehingga menimbulkan nyeri perut. Hiperkolesterolemia yang disebabkan oleh faktor keturunan, terdapat riwayat penyempitan pembuluh darah dalam keluarga atau adanya nyeri dada (angina) yang kemungkinan merupakan gejala dari penyakit jantung koroner.
Tanda dan Gejala Kolesterol
Umumnya mereka yang memiliki kadar kolesterol tinggi dalam tubuh tidak menunjukkan gejala apapun, namun ketika dilakukan suatu pemeriksaan pada tes laboratorium akan terlihat bahwa kadar kolesterol dalam darah telah melebihi batas normal.
Akibat kolesterol tinggi dalam darah baru muncul setelah bertahun-tahun. Prosesnya umumnya sudah dimulai sejak usia muda. Semakin berlemak menu harian yang diberikan sejak usia kanak-kanak, semakin cepatt kemunculan akibat kolesterol tinggi.
Di negara barat, kolesterol dalam darah sudah tinggi sejak usia anak dan remaja. Itu sebab penyakit jantung koroner, stroke, batu empedu, perlemakan hati, gangguan ginjal, sudah muncul pada usia lebih muda. Di kita kini kasus jantung koroner dan stroke cenderung menyerang usia yang lebih muda juga.
Dibawah ini merupakan gejala dan cara untuk mengetahui kemungkinan terkena kolestrol tinggi :
- Tangan dan kaki sering pegal : Pembuluh darah di kaki dan tangan juga bisa tersumbat akibat penumpukan kolesterol. Penumpukan ini umumnya terjadi secara terus-menerus dan membuat tangan serta kaki terasa pegal.
- Sering kesemutan : Kesemutan di bagian tangan dan kaki adalah implikasi dari ketidaklancaran aliran darah di bagian tubuh tertentu. Kesemutan berkaitan dengan saraf yang tidak mendapatkan aliran darah. Hal ini karena aliran darah menjadi kental akibat tingginya kadar kolesterol dalam darah.
- Dada sebelah kiri terasa nyeri : Dada sebelah kiri berkaitan dengan jantung yang berperan sebagai pemompa darah. Penyumbatan pembuluh darah di sekitar jantung bisa menyebabkan rasa nyeri seperti tertusuk. Rasa nyeri ini bahkan dapat menjalar hingga ke bagian leher. Nyeri dada juga dapat menjadi tanda-tanda terjadinya serangan jantung. Kondisi ini bisa menjadi tanda bahwa kadar kolesterol dalam darah terlalu tinggi.
- Tengkuk dan pundak terasa pegal : Tengkuk dan pundak yang terasa pegal juga merupakan implikasi dari ketidaklancaran aliran darah pada pembuluh darah di area tersebut. Ketidaklancaran darah ini juga diakibatkan adanya penyumbatan pembuluh darah akibat tingginya kadar kolesterol.
- Mudah mengantuk : Mudah mengantuk juga merupakan salah satu dampak dan pengaruh kadar kolestrol tinggi, dalam hal ini seseorang yang memiliki kolesterol tinggi sudah pasti bawaannya akan cepat mengantuk. Adapun penyebab timbulnya rasa ngantuk tersebut adalah akibat kurangnya asupan oksigen ke otak dikarenakan pembuluh darah yang menyempit karena adanya timbunan lemak akibat kolesterol.
- Mudah lelah : Karena terbentuknya plak pada dinding arteri, maka dapat berakibat kondisi seperti atherosclerosis, penyakit jantung koroner (PJK) dan penyakit mikrovaskuler koroner atau coronary microvascular disease (CMD). Kondisi-kondisi seperti inilah yang menyebabkan badan terasa mudah lelah.
- Bengkak pada bagian kaki : Keberadaan Kaki sebagai organ tubuh yang paling jauh dari jantung dapat juga menjadi bengkak akibat kadar kolesterol tinggi, hal ini terjadi akibat pembuluh darah menyempit dan asupan oksigen berkurang, maka tentu saja yang paling sedikit mendapatkan darah adalah kaki.
- Sering pusing di bagian belakang kepala : Pusing di bagian belakang kepala disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah di area sekitar kepala. Penyumbatan ini terjadi karena kolesterol mulai membentuk plak di pembuluh darah. Apabila dibiarkan, maka pembuluh darah bisa pecah dan mengakibatkan stroke.
Angka Kadar Kolesterol
Berikut ini uraian kadar kolesterol dalam darah manusia, yaitu;
- Kurang dari 200mg/dl = tingkat kolesterol yang sangat baik. Apabila kadar LDL, HDL, dan trigliserida kurang dari 200 mg/dl, maka kita tidak beresiko untuk terkena penyakit jantung. Walaupun demikian, sebaiknya kita tetap makan yang tidak terlalu berlemak, rajin berolaharga dan menghindari rokok. Pastikan kita memeriksa kadar kolesterol kita paling tidak ssetiap 5 tahun sekali atau menurut rekomendasi dokter.
- 200-239 mg/dl = tingkat kolesterol yang cukup. Jika total kolesterol adalah sekitar 200-239 mg/dl, maka biasanya dokter akan memeriksa kadar LDL, HDL, dan triglyceride.
- Lebih dari 240 mg/dl = tingkat kolesterol yang beresiko tinggi. Orang yang mempunyai total kolesterol diatas 240 mg/dl beresiko 2 kali lebih besar terkena serangan jantung.
- Kadar HDL. Makin tinggi kadar HDL, semakin kecil resiko terkena penyakit jantung. Kadar HDL yang normal untuk pria berkisar antara 40-50 mg/dl, wanita antara 20-60 mg/dl.
- Kadar LDL. Sebaliknya, semakin sedikit kadar LDL dalam darah, maka semakin kecil resiko terkena penyakit jantung. Pada umumnya, kadar LDL dalam kategori sebagai berikut :
- 100 mg/dL = sangat baik
- 100-129 mg/dL = diatas rata-rata
- 130-159 mg/dL = cukup
- 160-189 mg/dL = buruk (resiko tinggi)
- 190 mg/dL = sangat buruk (resiko sangat tinggi).
- Kadar Trigliserida. Ini adalah sejenis lemak yang terdapat dalam darah dan berbagai organ tubuh. Meningkatnya kadar trigliserida dalam darah juga dapat meningkatkan kadar kolesterol. Sejumlah faktor dapat mempengaruhi kadar trigliserida dalam darah, misalnya kegemukan, konsumsi alkohol, gula dan makanan berlemak.
- 150 mg/dL = baik
- 150-199 mg/dL = cukup
- 200-499 mg/dL = tinggi
- 500 mg/dL = sangat tinggi
Sumber Makanan Yang Mengandung Kolesterol Tinggi
Sumber makanan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah semakin meningkat seperti kuning telur, cumi-cumi, otak sapi, telur puyuh dan minuman yang sangat berbahaya adalah minuman beralkohol, seperti bir, tuak, dan minuman yang dibuat dengan ragi.
Jika kadar kolesterol dalam darah meningkat naik, akan menimbulkan efek negatif pada tingkat kesehatan dan gangguan penyakit yang diakibatkan oleh kolesterol seperti :
- Sakit jantung : Salah satu penyakit yang umum ditemukan akibat kolesterol tinggi adalah gagal jantung. Jenis penyakit kardiovaskular ini cukup mematikan. Sebab kolesterol menyumbat pembuluh darah arteri dan menghalangi aliran oksigen.
- Stroke : Jika saluran pembuuh darah yang menuju otak tersumbat, maka akan terjadi stroke (kerusakan sel otak).
- Gagal Ginjal
- Penyempitan pembuluh darah.
- Disfungsi Seksual : Apabila terjadi sumbatan pada saluran pembuluh darah yang menuju ke organ alat vital, maka yang terjadi adalah impotensi, dan begitu seterusnya dengan organ-organ yang lain.
- Penyakit Hati
Pencegahan Kolesterol
Upaya pencegahan untuk mencegah kolesterol tinggi dengan menjalankan Pola Hidup Sehat (Healthy Lifestyle) yaitu : diet seimbang (well balanced diet), olahraga, dan berhenti merokok.
- Berat Badan Menjadi Faktor Pendukung Tubuh Yang Sehat, Tidak Gemuk (Obesity)
- Berhenti merokok
- Hindari konsumsi minuman alkohol secara berlebihan
- Berolahraga secara teratur untuk meningkatkan kadar HDL dan trigliserida
- Jalani gaya hidup sehat dengan diet rendah lemak jenuh dan kolesterol
- Tingkatkan konsumsi karbohidrat kompleks, buah dan sayur-sayuran
- Konsumsi makanan berserat yang diketahui dapat mengurangi penyerapan lemak di usus halus, sehingga memicu terjadinya penurunan kadar lemak dalam darah.
- Minyak ikan yang mengandung asam lemak omega 3, oat, protein nabati dalam beberapa kasus dapat menurunkan kadar kolesterol darah
- Jika ada riwayat hiperlipidemia dalam keluarga, periksa kolesterol darah secara berkala minimal dua kali setiap semester atau (2 kali dalam 6 bulan ). Hal ini untuk menghindari berbagai komplikasi yang tidak diinginkan.
- Konsumsi Tahitian Noni Juice Maxidoid Yang Terbukti Menurunkan Kolesterol Tinggi Dengan Sehat Dan Alami.
Pengobatan Kolesterol
- Pengobatan Medis (Konvensional), Segera mengunjungi dokter.
- Penyembuhan Dan Terapi Alami Kolesterol Dengan Tahitian Noni.
Tahitian Noni Bioactive Beverage (TNBB) layak dijadikan penyembuhan untuk pendampingan obat medis. Hasil-hasil uji klinik TAHITIAN NONI Juice karya para peneliti Departemen R&D Tahitian Noni International Inc. (mencapai 58 topik publikasi uji klinik):
- TAHITIAN NONI Bioactive Beverage (TNBB) Sumber Antioksidan Superior - Guna Membantu Tubuh mengatasi Radikal Bebas Berbahaya. Uji klinik pada manusia double-blind dilakukan terhadap 68 perokok aktif. Hasilnya, efek mengkonsumsi TAHITIAN NONI Bioactive Beverage (2 oz/hari) selama 1 bulan signifikan mereduksi radikal bebas plasma untuk jenis SAR (27%) dan LPO (23%) dibamdingkan plasebo (Wang, min-Yang et al. XI Biennial Meeting of the Society for Free Radical Research International, 2002).
- TAHITIAN NONI Bioactive Beverage (TNBB) Membantu Mempertahankan Kolesterol Dalam Kadar yang Sehat - Uji klinik pada manusia dilakukan terhadap 68 perokok aktif. Hasilnya, efek mengkonsumsi TAHITIAN NONI Bioactive (2 oz/hari) selama 1 bulan dapat meningkatkan profil lipid darah ditandai dengan penurunan LDL (6-10%), trigliserida (10-54%), hemosistein (21%), kolesterol total (7-22%), dan peningkatan HDL (10-16%) (Wang, MinYang et al. Circulation J Am Heart Assoc, 2007).
- TAHITIAN NONI Bioactive Beverage (TNBB) Menyokong Sistem Kardiovaskuler serta Mmembantu Mempertahankan Jantung yang Sehat - Uji klinik pada manusia dilakukan di Universitas BYU-Hawaii 2006 terhadap 10 pasien yang didiagnosis mengalami hipertensi. Hasilnya, efek mengkonsumsi TAHITIAN NONI Bioactive (4 oz/hari) selama 30 hari signifikan menurunkan tekanan darah tinggi (rerata pretritmen= 144/83; rerata postritmen= 132/76) (Palu, Afa K. et al. American chamical society simposia series {in press}).
- TAHITIAN NONI Bioactive Beverage (TNBB) Mempertahankan Kesehatan Sendi - Uji klinik pada manusia dilakukan terhadap 90 pasien yang didiagnosis mengalami spondilosis servikal di Fakultas Kedokteran Universitas Lagos. Hasilnya, efek mengkonsumsi TAHITIAN NONI Bioactive (30 mL x 2/hari) selama 4 minggu signifikan menurunkan intensitas nyeri moderat tanpa analgesik apapun, skor range of movement (ROM) servikal meningkat (Akinbo et al. Niger Health J Blomed, 2006).
- TAHITIAN NONI Bioactive Beverage (TNBB) Meningkatkan Energi dan Kekuatan Fisik - Uji klinik pada manusia dilakukan terhadap 40 atlet terlatih pemeriksaan treadmili dan darah. Hasilnya, efek mengkonsumsi TAHITIAN NONI Bioactive (100 mL) selama 3 minggu meningkatkan time exhaustion (21%), dan menurunkan semiluminesen darah (25%) (Palu, Afa K. et al. Journal of Medicinal Plant Research, 2008).
- TAHITIAN NONI Bioactive Beverage (TNBB) Meningkatkan Fungsi Sistem Imun - Uji klinik pada manusia dilakukan terhadap 12 relawan yang sehat. Hasilnya, efek mengkonsumsi TAHITIAN NONI Bioactive (330 mL) selama 8 minggu signifikan mereduksi MDA, meningkatkan aktivitas IL-2 dan sel NK, tanpa memicu efek samping.
TAHITIAN NONI Bioactive Beverage (TNBB) memiliki Potensi Ergogenik (Anti-Lelah dan Meningkatkan Endurance), serta Meningkatkan Performance Fisik secara Keseluruhan - Hasil uji in vivo pada mencit tua yang diminumkan TAHITIAN NONI® Bioactive denagn variasi peningkatan dosis (10, 20, 40 mL/kg berat badan) memperlihatkan rerata waktu (potensi ergogenik) yang lebih lama dibandingkan kontrol pada tes berenang (36% berbanding 45%) dan tes putaran roda (59% berbandung 128%) (S. Deng et al. Phytoter Rees, 2007.
Selain uji klinik yang resmi diprogramkan Morinda Bioactives, efikasi Morinda citrifolia L juga cukup menarik perhatian para ilmuan biomedik dari berbagai negara. Misalnya, Departemen Kesehatan Amerika menghibahkan dana penelitian untuk uji klinik fase- 1 mengenai toleransi dosis dan toksisitas produk olahan Morinda citrifolia L. 2000 mg selama 28 hari.
Dosis ini terus ditingkatkan dengan penambahan 2000 mg selama 28 hari. Dosis ini terus ditingkatkan dengan penambahan 2000 mg/hari, sampai tercapai dosis maksimal 10 gram per hari (Isset et al. Qual Life Res, 2005). Dosis aman ini setara dengan 200 mL (secangkir) TAHITIAN NONI Bioactive. Berdasarkan uji klinik tahap- 1, maka jus noni dikategorikan aman dijadikan sumber nutrisi untuk meningkatkan kualitas kesehatan.
Dan masih banyak lagi riset tentang Morinda citrifolia L sebagai produk naturaseutikal atau etnomedika terpopuler di dunia. Sampai akhir tahun 2008 saja diperkirakan lebih dari 300 Jurnal internasionlal telah mempublikasikan keunggulan efek terapeutik Morinda citrifolia L. sementara itu jus noni sebagai produk komersil nutrisi atau suplemen dilaporkan telah memecahkan rekor penjualan tertinggi di Amerika, dan dalam dua dekade terakhir tercatat sebagai produk botani yang paling laris di dunia (News, Alternative Medicine, 2007). Jadi, sangat wajar terjadi ledakan riset Morinda cifitrolia L. karena produk komersilnya benar-benar digandrungi masyarakat global.
LAYANAN KONSULTASI
Pengobatan & Terapi Tahitian Noni